Sekumpulan dokumentasi saat berkesempatan menengok Pulau Penyengat di sore hari. Konon, menurut catatan sejarah, Pulau Penyengat adalah pusat Kerajaan Islam Lingga-Riau.
Biar Foto Yang Bicara..!!!
Photograph by : Ahmad Nur Arianta
Selamat Menikmati….
Dermaga menuju Pulau Penyengat
Telah sampai lah di dermaga Pulau Penyengat
Dermaga ini ramai di waktu pagi hari,,karena begitu banyak warga Pulau Penyengat yang bekerja atau sekolah di pulau lain,,terutama di kota Tanjung Pinang..Bahkan menurut sumber yang saya dapat, ada beberapa warga Penyengat yang memiliki perahu pribadi untuk menyeberang ke Tanjung Pinang. Dahsyatnya...Subhanallah...
Makam Raja Ali Haji, seorang penyair kondang asal Kerajaan Lingga-Riau.
Sang Pencipta Gurindam Dua Belas
Sang Pencipta Gurindam Dua Belas
PLTD Penyengat, satu - satunya sumber listrik di Pulau Penyengat
Letaknya ada di samping makam Raja Ali Haji
Letaknya ada di samping makam Raja Ali Haji
Makam Yang Dipertuan Muda Riau VI Raja Ja'afar dan keluarga.
Konon,,dulunya komplek makam ini adalah surau. Yang dimakamkan di dalam surau adalah keluarga Raja Ja'afar, sedangkan yang di sekitar surau adalah para prajuritnya.
Tempat wudhu di kompek makam Raja Ja'afar, ketika dulu masih di pakai sebagai surau
Salah satu rumah peninggalan orang Belanda yang masih di jaga kelestariannya...
Lumayan serem sepertinya...hehehe
Lumayan serem sepertinya...hehehe
Sekumpulan pemuda asli Penyengat yang sempet saya temui...Kompak euy.....
Foto ini di minta di tag ke fesbuk mereka,,tapi gak tau fesbuk nya apa,,lupa nanya,,,hahaha
Foto ini di minta di tag ke fesbuk mereka,,tapi gak tau fesbuk nya apa,,lupa nanya,,,hahaha
Salah satu komplek rumah adat melayu yang masih terjaga keasliannya.
Dermaga lama Pulau Penyengat.
Tangga di depan pintu gerbang Masjid Raya Sultan Riau Penyengat
Masjid Raya Sultan Riau Penyengat
dari dulu pingin motret pas blue hour,,dapetnya pas di sini.hehehe
dari dulu pingin motret pas blue hour,,dapetnya pas di sini.hehehe
Gemerlap lampu kota Tanjung Pinang di lihat dari dermaga Pulau Penyengat..
maaf,,tanpa tripod,,kamera cuman di taruh di atas pagar.hehehe
Sebenarnya, selain obyek - obyek di atas, masih banyak obyek lain di Pulau Penyengat. Seperti bekas reruntuhan Kerajaan Lingga-Riau, kemudian ada sebuah bangunan semacam benteng di atas bukit, konon dari bangunan tersebut bisa melihat lautan lepas dengan bebas.....
Sayang seribu sayang, karena saya datang terlalu sore, tidak bisa sekalian ke obyek - obyek tersebut. Tidak pula sempat membeli oleh - oleh khas penyengat,,namanya deram - deram..
Semoga kapan - kapan bisa ke sana lagi..
Oh iya, kalau ada yang mau ke sana, mungkin akan lebih afdhol kalo ke sana sekitar bulan Agustus. Karena di bulan itu secara rutin setiap tahun di adakan Lomba Perahu Naga tingkat Internasional...Rame lhooo....
Kalau ada yang mau ke Penyengat,,ajak2 yah...
hehehe
Semoga berkenan..Salam..
Sayang seribu sayang, karena saya datang terlalu sore, tidak bisa sekalian ke obyek - obyek tersebut. Tidak pula sempat membeli oleh - oleh khas penyengat,,namanya deram - deram..
Semoga kapan - kapan bisa ke sana lagi..
Oh iya, kalau ada yang mau ke sana, mungkin akan lebih afdhol kalo ke sana sekitar bulan Agustus. Karena di bulan itu secara rutin setiap tahun di adakan Lomba Perahu Naga tingkat Internasional...Rame lhooo....
Kalau ada yang mau ke Penyengat,,ajak2 yah...
hehehe
Semoga berkenan..Salam..
nice picture!!!!
BalasHapusmakasih banyk fay..
Hapus